CELOTEH RIAU--Sebanyak 30 peserta yang terdiri dari 20 guru olahraga dan 10 pelatih sekolah sepakbola di Kota Pekanbaru mengikuti pelatihan peningkatan kompetensi guru olahraga Cabor Sepaobola yang digelar Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Pekanbaru, 21-27 Desember 2020.
Kadispora Kota Zulfikri SH yang diwakili Kabid Bina Keolahragaan Thausyan Lutfi SE secara resmi membuka pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi tenaga keolahragaan di Kota Pekanbaru.
- Baca Juga Ayo PSPS, Bangkitlah Demi Marwah Riau
Hadir dalam pembukaan itu, Kasi Pemberdayaan Pengembangan Kreatifitas Pemuda, Audie Satria SSTP, Kasi Pengembangan Organisasi dan Olahraga Rekreasi Riky Rahendra SPd, M.Setiagam SPd analis keolahragaan serta jajaran Dispora Kota Pekanbaru.
Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber yang memiliki kompetensi di bidang sepakbola. Seperti, Miskardi SPd Pelatih Persija Development, Ganesha Putra Direktur Persija Academy, Muhammad Ridwan Direktur PSIS Academy.
Dalam sambutannya, Thausyan Lutfi SE menuturkan kegiatan ini adalah dalam rangka menindaklanjuti, percepatan pembangunan persepakbolaan nasional.
"Kegiatan ini adalah implementasi Inpres nomor 3 tahun 2019 tentang percepatan sepakbola nasional. Sasarannya adalah peningkatan kompetensi terhadap guru dan pelatih sepakbola di Kota Pekanbaru," kata Thausyan.
Diharapkan dari kegiatan ini bisa memberikan wawasan kepada para guru olahraga dan pelatih sehingga bisa meningkatkan kualitas persepakbolaan di Kota Pekanbaru .
"Dispora berharap kegiatan ini memberikan multifier efek bagi persepakbolaan Kota Pekanbaru. Membina generasi muda atau usia dini yang memiliki daya saing dengan proses yang benar dan bisa menjadi andalan Kota Pekanbaru dimasa mendatang," tegasnya.
Dalam pada itu Hendri Wiki Arroyo selaku perwakilan guru olahraga yang mengikuti pelatihan memberikan apresiasi kepada Dispora Kota yang peduli terhadap perkembangan sepakbola khususnya bagi para guru olahraga di Pekanbaru.
"Kami berharap kegiatan ini menjadi agenda rutin berkesenimabyngan setiap tahunnya," sebut Hendri.
Senada, Doni Ismon dan Edri Marson selaku perwakilan pelatih sekolah sepak bola di Pekanbaru menyambut baik kegiatan positif yang bertujuan menambah wawasan tentang sepakbola. Apalagi dengan narasumber yang dihadirkan sangat kompetensi di bidang sepakbola.
"Giat ini sangat penting bagi para guru olahraga dan pelatih.Sebagai kompas untuk melakukan pembinaan sepakbola usia muda di Pekanbaru," tutupnya.